"Kami cuma menggunakan bom racikan khusus, dan itu buatan tim satrimob polda kaltim, untuk harganya juga relatif lebih hemat tidak seperti bom yang mahalan yang biasa disebutkan dimedia lebih mahal bomnya daripada Barang-buktinya", Ungkap Kombes Pol Rahmadi kepada okenews.net
Untuk meledakkan dua unit kapal milik Malaysia, bom dipasang di 4 titik dengan daya ledak mencapai 70 hingga 100 meter.
"Dengan menggunakan kabel kurang lebih 100 meter, pemicu, tombol kontak bom, serta bom sama dengan kurang dari 2 megakilogram TNT ini sudah berfungsi dampaknya ya kurang lebih adalah getaran sedikit 1,1 skalarichter dan itu menggunakan bahan dari kita sendiri, tidak sampai 500 ribu rupiahlah untuk bom ini, tutup Rahmadi. (ndi/arm)
Tidak ada komentar: